Suara.com - Pemerintah menggelar zikir kebangsaan bertemakan "Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan" di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (1/8/2017) malam.
Acara ini bagian dari rangkaian menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-72 pada 17 Agustus mendatang.
Zikir kebangsaan bersama para ulama dan para santri dari berbagai pondok pesantren di Indonesia dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Pengamatan Suara.com, Jokowi dan JK keluar dari dalam Istana Merdeka bersama sejumlah ulama sepuh dan kharismatik nasional. Tampak mendampingi Jokowi dan JK adalah Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Baca Juga: Warga Relokasi Keberatan Aturan Pemprov DKI Soal Biaya Sewa Rusun
Sementara itu, ulama dan kiai sepuh yang hadir diantaranya ketua MUI yang juga Rais Aam Syuriah PBNU KH Ma'ruf Amin, Ketua Dewan Syuro PPP KH Maimoen Zubair, Abuya Muhtadi Dimyathi, dan lain-lain.
Setelah menuruni anak tangga, Jokowi-JK dan rombongan pun langsung duduk di panggung yang telah disediakan. Tampak duduk diantara Jokowi-JK adalah Abuya Muhtadi Dimyathi.
Sementara, KH Ma'ruf Amin duduk di sebelah kanan Jokowi, setelahnya kemudian ada KH Maimoen Zubair, ulama sepuh Nahdlatul Ulama.
Para santri yang hadir tampak duduk berhadap-hadapan dengan Jokowi-JK dan sejumlah ulama yang hadir. Zikir kebangsaan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran.
Baca Juga: Jokowi Gelar Zikir Kebangsaan, Berawal Marak Demo Atas Nama Agama
Sebelumnya, Ketua Umum Majelis Dzikir Hubbul Wathon, KH Musthofa Aqil Siradj mengatakan, zikir kebangsaan ini berangkat dari kegelisahan para ulama karena banyak aksi demonstrasi oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan agama, utamanya Islam.