Suara.com - Bus Transjabodetabek trayek Summarecon Bekasi Barat-Bundaran Hotel Indonesia, mulai diujipakai sejak Kamis (27/7/2017).
Warga yang ingin merasakan naik bus ini sudah bisa mencobanya. Ujipakai bus itu akan berlangsung hingga dua pekan ke depan.
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono mengatakan, trayek baru tersebut masih dalam tahap uji coba, sehingga wajar warga banyak yang belum mengetahui rute tersebut.
Baca Juga: 148 WNA Penipu 'Mama Minta Pulsa' Bakal Dideportasi ke Cina
"Ini kan baru uji coba supaya masyarakat tahu ini lho bakal ada nanti jalur khusus di jalan tol untuk angkutan umum," ujar Bambang di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (1/8/2017).
Menurut Bambang, Transjabodetabek kali ini berbeda dengan yang diluncurkan sebelum-sebelumnya. Pada saat uji coba, armada ini mendapatkan pengawalan dari voorijder.
Dengan begitu, masyarakat yang menggunakan jasa transportasi ini dapat menghemat waktu tempuh.
"Kenapa demikian? Karena supaya ‘bergeser’, daripada menggunakan mobil pribadi macet, mending naik kendaraan umum," tukasnya.
Namun, kata Bambang, voorijder digunakan untuk sementara. Sebab, dengan pengawalan ini, masyarakat diharapkan tahu keberadaan rute tersebut.
Baca Juga: Videonya Viral, Polda Bali Tangkap Ibu Penganiaya Bayi 11 Bulan
Uji coba High Occupancy Vehicle Lane (HOV Lane) atau jalur khusus untuk Bus Transjabodetabek ini juga melalui jalan tol, sehingga penumpang tidak boleh ada yang berdiri.
"Jadi tidak boleh berdiri, harus duduk semua ke depan, karena kan jalan tol, dia lebih cepat. Itu hasil temuan kami saat uji coba," katanya.
Kemudian, sebagian penumpang ada yang menginginkan agar bus ini bisa masuk ke jalur Transjakarta. Bambang mengatakan, penumpang juga ada yang menginginkan sistem pembayaran dipermudah dengan sistem digital.