Suara.com - Pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab yang saat ini masih bertahan di Arab Saudi titip salam buat massa yang demonstrasi menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang Organisasi Kemasyarakatan di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (28/7/2017).
"Ada salam dari Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, salam rindu, salam kangen untuk antum semua. Beliau kirim salam dan pesan," ujar kata juru bicara FPI Slamet Ma'arif dalam orasi.
Demonstrasi yang digalang Presidium Alumni 212 dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI ini menuntut pembatalan perppu ormas.
Rizieq, kata Slamet, juga meminta doa dari pendukung untuk dimudahkan dalam segala urusan.
Rizieq merupakan tersangka kasus chat sex yang disebar situs www.baladacintarizieq.com. Sejak sebelum menjadi tersangka, dia pergi ke Arab Saudi dan tak pulang-pulang sampai sekarang karena menganggap kasus tersebut rekayasa.
"Beliau kirim salam meminta didoakan, agar Allah selalu menjaga kesehatannya dan memudahkan urusannya untuk segera pulang ke Indonesia," kata dia.
Ia menambahkan Rizieq juga berpesan agar umat Islam tetap bersatu.
Sementara itu di tengah demonstrasi damai, orator menyerukan penolakan pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia.
"Kalau terjadi pada ormas HTI, maka tidak menutup kemungkinan terjadi pada ormas lain. Kenapa kita harus menolak, karena perppu ini menjadi rezim yang diktator, rezim otoriter. Karena itu kita tidak boleh mundur," kata dia.
Tokoh FPI Habib Novel Bamukmin terlihat ikut aksi.