Maling Bus Transjakarta Ngaku Dapat Bisikan, Perlu Psikiater Dulu

Jum'at, 28 Juli 2017 | 14:59 WIB
Maling Bus Transjakarta Ngaku Dapat Bisikan, Perlu Psikiater Dulu
Pool Mayasari Bakti di Ciracas, Jakarta Timur [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, penyidik Kepolisian Sektor Ciracas, Jakarta Timur, masih memeriksa Sentot Setiadi (43), orang yang mencuri bus Transjakarta milik PT. Mayasari Bakti. Kemarin, dia ditangkap di Pekalongan, Jawa Tengah, bersama barang bukti.

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Andry Wibowo mengatakan dalam pemeriksaan Sentot sering berbicara melantur. Penjelasannya tentang kenapa dia mencuri bus bernomor polisi B 7450 TGC dari pool Mayasari Bakti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Selasa (25/7/2017), siang.

"Sampai siang ini yang bersangkutan (Sentot) masih meracau atau berbicara ngawur," kata Andry kepada Suara.com.

Salah satu keterangan Sentot yang disebut meracau oleh Andry yaitu ketika menjawab alasan membawa kabur bus.

"Keterangannya masih berubah ubah. Ya pengakuannya mendengar bisikan," kata dia.

Menurut Andry, Sentot perlu diperiksa oleh psikiater.

Sentot diringkus di jalur Pantura, Pekalongan, pada Rabu (26/7/2017).

Keberadaannya diketahui dari pelacakan lewat GPS. Kemudian dia ditangkap usai ribut dengan petugas SPBU Bondansari karena menolak membayar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI