Bantu Kasus Masjid Al Aqsa, PKB dan NU Siap ke Palestina

Ardi Mandiri Suara.Com
Kamis, 27 Juli 2017 | 06:31 WIB
Bantu Kasus Masjid Al Aqsa, PKB dan NU Siap ke Palestina
Muhaimin Iskandar saat membuka acara Halaqoh Ulama Rakyat regional Jawa Timur di Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanayar, Jombang, Jawa Timur, Minggu (18/12/2016)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar menyatakan pihaknya bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) siap ke Palestina untuk turut menyelesaikan persoalan di wilayah itu, terutama terkait dengan Masjid Al-Aqsa.

"Masjid Al-Aqsa harus dibuka, saya siap dengan NU untuk hadir di sana," kata Muhaimin di sela diskusi bertajuk "Gus Dur, Papua, dan Paradigma Pembangunan" di Kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu.

Hanya, lanjut Muhaimin, PKB maupun NU tidak mungkin jalan atau bertindak sendiri, melainkan harus melalui jalur resmi, yakni Kementerian Luar Negeri.

PKB mendorong Pemerintah khususnya Kementerian Luar Negeri untuk proaktif mendesak Organisasi Kerja sama Islam (OKI) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menghentikan kekerasan yang dilakukan oleh Israel.

"Ini penting agar kekerasan tak berkepanjangan," kata Muhaimin.

PKB juga mengimbau Israel untuk memperhatikan tekanan Muslim dunia atas tindakannya itu.

Pemerintah Indonesia sendiri mengecam keras pelarangan ibadah shalat di Masjid Al Aqsa, Yerusalem, Palestina, dan jatuhnya korban jiwa dalam kekerasan terkait dengan persoalan itu.

Pemerintah Indonesia meminta agar masyarakat internasional dapat membantu penyelesaian konflik dan penjajahan yang masih terjadi di Palestina.

"Indonesia meminta kepada PBB, kepada Sekjen PBB, agar Dewan Keamanan PBB dapat segera melakukan sidang untuk membahas krisis yang ada di komplek Masjid Al Aqsa," kata Presiden Jokowi di Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Sabtu (22/7).

Pemerintah Indonesia juga mendesak Israel untuk tidak mengubah "status quo" kompleks Al-Aqsa agar Masjid Al-Aqsa dan the Dome of the Rock atau Masjid Kubah Batu tetap menjadi tempat suci yang dapat dimasuki semua Muslim. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI