Maharani Mati Lemas Dicekik Suami yang Tepergok Selingkuh

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 21 Juli 2017 | 21:05 WIB
Maharani Mati Lemas Dicekik Suami yang Tepergok Selingkuh
Ilustrasi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suhartanto (29) tega menghabisi nyawa istrinya, Yeni alias Maharani, setelah dirinya tepergok selingkuh dengan perempuan lain. Pelaku berhasil diringkus Polres Kota Bekasi seusai melakukan pembunuhan terhadap istrinya pada Kamis (20/7/2017).

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Depok Komisaris Polisi Teguh Nugroho menceritakan, sebelum terjadi pembunuhan, pelaku dan korban bertikai hebat di kediamannya di Kebun Duren RT3, RW3,  Kalimulya, Cilodong, Depok.

"Pelaku sempat cekcok mulut dengan korban, karena pelaku ketahuan selingkuh dengan cewek lain dan saat itu pelaku sempat tercakar di bagian perutnya oleh korban. Lalu, pelaku menjambak rambutnya korban dan didorong hingga jatuh ke kasur," kata Teguh  melalui keterangan tertulis, Jumat (21/7/2017).

Baca Juga: Hilang saat Tsunami Aceh 2004, Jasad Brimob Depok Baru Ditemukan

Teguh mengatakan, karena merasa cintanya dikhianati, Yeni ingin gantung diri di dalam kamar keponakannya. Namun, saat itu, pelaku melihat dan memotong kain selendang yang sudah menggantung di kamar.

Meski demikian, Yeni tetap masih kesal dengan kelakuan suaminya. Korban diam-diam kabur dari rumahnya sekitar pukul 19.30 WIB malam.

Suhartanto kemudian mencoba mengirimkan pesan singkat dan menelepon korban. Tapi, upaya untuk mencari tahu keberadaan korban kandas.

"Saat itu, pelaku mencoba mencari namun tidak ketemu, pelaku SMS tidak dibalas, ditelepon tidak diangkat," terangnya.

Keesokan harinya, korban baru bisa memberitahu keberadaannya kepada pelaku melalui pesan singkat.

Baca Juga: Choel Mallarangeng Dipindahkan ke Penjara Sukamiskin

"Hari Kamis tanggal 20 Juli 2017 sebelum subuh, korban sempat SMS ke pelaku mengatakan sedang di Tanjung Priok, di pinggir kali, namun saat itu pelaku tidak mencari ke Priok karena masih malam," kata Teguh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI