FPI Berdoa Kasus Pornografi Rizieq Dicabut oleh Kapolda Baru

Jum'at, 21 Juli 2017 | 11:48 WIB
FPI Berdoa Kasus Pornografi Rizieq Dicabut oleh Kapolda Baru
[Bidik layar Youtube/@IndoNews Terupdate]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pimpinan FPI Rizieq Shibab yang masih berada di Arab Saudi sudah mendengar kabar Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan dirotasi menjadi Asisten Operasi (Asop) Kapolri.

"Sudahlah, kan informasinya sudah ada di mana-mana," kata Ketua Bantuan Hukum FPI Sugito Atmo Pawiro, Jumat (21/7/2017).

Di sana, Rizieq berharap Iriawan bisa bekerja lebih baik lagi dalam jabatan barunya itu.

"Positif-positif saja. Iwan bule (sapaan Iriawan) di tempat barunya bisa bekerja lebih bagus," kata Sugito.

Baca Juga: Ada Apa Ini, Rizieq Tak Setuju Alumni 212 Bela Hary Tanoe

Di masa Iriawan memimpin Polda Metro Jaya, Rizieq ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi. Pengganti Iriawan adalah Irjen Idham Aziz. Rizieq berharap kasusnya dihentikan.

"Semoga ada polisi yang baik, kalau bisa jangan dilanjutkan," kata Sugito.

Sugito juga mengaku pihak sudah lama meminta Iriawan tidak melanjutkan perkara yang kini membeliti Rizieq, karena kasus tersebut tak memilik bukti-bukti yang kuat.

"Sebenarnya tidak di Kapolda baru, di Kapolda lama kami minta supaya perkara ini tidak dilanjutkan. Karena secara hukum lemah, dari saksi maupun bukti. Gitu aja," kata dia.

Selain itu, Rizieq juga meminta agar nantinya Kapolda baru juga bisa menghentikan kasus dugaan pemufakatan makar. Pihaknya juga berharap jajaran penyidik di Polda Metro Jaya di era kepemimpinan Irjen Idham Aziz bisa lebih persuasif dalam menangani kasus.

Baca Juga: Ini Sikap Habib Rizieq Soal Perppu Ormas

"Bisa melakukan pendekatan, kalau bisa sesuai konstitusi lah, tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI