Suara.com - Pemerintah Irak membuat pengumuman yang mengejutkan, yakni pentolan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakr al-Baghdadi masih hidup.
Pernyataan pemerintah Irak tersebut mengejutkan banyak pihak, karena Al-Baghdadi dalam dua pekan terakhir diklaim sudah tewas.
“Al Baghdadi masih hidup. Dia bersembunyi di suatu daerah di luar Raqqa, Suriah,” kata kepala intelijen dan antiteror Kementerian Dalam Negeri Irak Abu Ali al Basri, seperti dilansir Iraqi News, Senin (17/7/2017).
Baca Juga: Polisi Catat 17 Kasus Terkait Terorisme di Telegram
Ia mengatakan, beragam klaim dan laporan militer koalisi internasional maupun media massa bahwa Al Baghdadi telah tewas adalah kabar tak benar.
Pemerintah Rusia adalah pihak yang kali pertama mengklaim Al Baghdadi sudah tewas. Mereka mengatakan, Al-Baghdadi tewas karena serangan udara yang mereka lakukan di Suriah pada Juni 2017.
Klaim tersebut dibantah oleh Amerika Serikat. Mereka mengungkapkan, klaim Rusia itu lemah karena tak didukung oleh bukti apa pun.
Sementara sejumlah media massa di Irak maupun luar negeri juga mengklaim Al-Baghdadi sudah tewas. Klaim itu hanya didasarkan pada pernyataan-pernyataan sumber anonim dan analis.
Baca Juga: Kasus Siswi SMP di Tanah Abang Jambak-jambakan Diusut