Suara.com - Sebuah pesawat pengisian bahan bakar milik satuan Marinir Amerika Serikat jatuh ke ladang kedelai di kawasan pedesaan Mississippi, Amerika Serikat. Insiden tersebut menewaskan 16 orang. Serpihan pesawat terlontar hingga beberapa kilometer, demikian seperti dilansir USA Today, Senin (10/7/2017) malam waktu setempat.
Direktur Agensi Manajemen Darurat Mississippi (EMA), Lee Smithson mengatakan, bahwa pesawat tersebut jatuh di perbatasan Sunflower County dan Leflore County. Direktur EMA Leflore County, Frank Randle, membenarkan soal adanya 16 korban tewas dalam insiden tersebut.
"Sebagian besar korban adalah Marinir," ujarnya. Namun, ia tidak bisa memastikan apakah ada warga sipil pula di dalam pesawat.
Akun Twitter Korps Marinir AS membuat kicauan berbunyi, "Sebuah kecelakaan menimpa USMC (United State Marine Corps) KC-130 pada tanggal 10 Juli malam. Informasi tambahan akan dirilis ketika siap".
Juru bicara Korps Marinir Letnan Kristine Rascicot membenarkan bahwa pesawat yang jatuh adalah sebuah pesawat USMC KC-130. Namun, ia belum bisa merilis detilnya.
KC-130 merupakan pesawat tanker versi pengembangan dari Hercules C-130 keluaran Lockheed. Pesawat ini sudah dimodifikasi untuk pengisian bahan bakar di udara.
Sementara itu, pesawat Hercules C-130 merupakan pesawat bermesin empat yang dipakai untuk transportasi militer. Pesawat ini dikenal sebagai "kuda beban" yang digunakan untuk mengisi bahan bakar, misi kemanusiaan, pemadaman kebakaran, operasi pencarian, dan tempur. (USA Today)