Suara.com - Aksi pengeroyokan dan penikaman sekelompok orang tak dikenal terhadap Hermansyah, ahli informasi teknologi Institut Teknik Bandung (ITB) Hermansyah, turut mengundang perhatian pentolan FPI Rizieq Shihab.
Rizieq, melalui rekaman suara yang dikirimkannya dari Yaman, meyakini aksi itu tak lepas dari keteguhan Hermansyah menilai kasus obrolan mesum Rizieq-Firza Husein palsu.
"Kepada ikhwan, saya minta maaf ada sedikit tambahan yang tidak boleh tidak, saya harus sampaikan pada kesempatan malam ini, yaitu kesedihan saya terhadap musibah yang menimpa Bapak Hermansyah. Dia yang selama ini selalu setia mendampingi kita semua dalam hampir setiap aksi," tutur Rizieq.
Ia mengatakan, semua pihak harus mengakui aksi percobaan pembunuhan tersebut tak bisa dilepaskan dari keterlibatan Hermansyah yang bertahan pada penilaian chat mesum Rizieq-Firza merupakan hasil rekayasa.
Baca Juga: Gadis Indonesia Usia 15 Tahun Dibeli dan Jadi Budak Seks ISIS
“Hal ini tidak bisa dipisahkan dari keterlibatan beliau dalam memberikan kesaksian sebagai seorang ahli, bahwa chat fitnah yang selama ini ditujukan kepada saya, merupakan chat palsu dan penuh rekayasa,” tegasnya.
Karenanya, Rizieq meminta seluruh anggota FPI dan GNPF MUI untuk menjaga keluarga Hermansyah, serta membantu aparat kepolisian dalam perburuan pelaku penikaman.
Untuk diketahui, Hermansyah merupakan salah satu narasumber acara bertema ‘Membidik Rizieq Shihab’ di TV One, Selasa (6/6/2017).
Dalam acara tersebut, dia menyebut alat bukti chat sex yang dituduhkan kepada Rizieq dan Firza Husein merupakan rekayasa. Pernyataan tersebut bertolak belakang dengan yang didapatkan polisi.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan meminta kasus pembacokan Hermansyah tidak dikaikan dengan kasus Rizieq.
Baca Juga: Punya Tiga Kiper Top, Juergen Klopp Bingung?
Apalagi, Hermansyah belum pernah dimintai keterangan dalam kasus dugaan pornografi yang beredar melalui laman baladacintarizieq.com.