Presiden Duterte: Akan Kumakan Hati Bandit Abu Sayyaf!

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 06 Juli 2017 | 12:13 WIB
Presiden Duterte: Akan Kumakan Hati Bandit Abu Sayyaf!
Rodrigo Duterte. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte murka setelah gerombolan bandit Abu Sayyaf memenggal dua pelaut Vietnam, Rabu (5/7/2017), yang sudah delapan bulan terakhir mereka jadikan sandera.

Bahkan, seperti dilansir Rappler, Duterte bersumpah akan memakan hati anggota Abu Sayyaf sebagai aksi balas dendam.

Ingatlah ini, saya akan memakan hati kalian. Hati kalian akan saya bumbui dengan garam dan cuka, dan kumakan di hadapan kalian,” tegas Duterte sebagai pesan terbuka untuk gerombolan Abu Sayyaf.

Baca Juga: Gelar Pemusatan di Bali, Edy: "...Biar Tampil Maksimal"

Ia mengatakan, tidak ada satu pun alasan dirinya mau tunduk atas permintaan uang tebusan untuk Abu Sayyaf.

“Apa kita akan menjadi budak mereka? BangXXt!,” tukasnya.

Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara militer Filipina Kapten Jo-Ann Petinglay mengatakan, prajurit menemukan tubuh kedua pelaut korban penculikan tersebut tergeletak tanpa kepala di Pulau Basilan,yang menjadi benteng pertahanan Abu Sayyaf.

"Kedua pelaut Vietnam itu dipenggal karena Abu Sayyaf tahu tak bakal mendapatkan uang tebusan untuk keduanya," kata Petinglay, seperti dilansir Agence France-Presse.

Kelompok Abu Sayyaf sejak lama dikenal sebagai organisasi yang suka menculik warga asing maupun Filipina untuk ditukar dengan uang tebusan.

Baca Juga: Nokia dan Xiaomi Umumkan Telah Berkolaborasi

Aksi penculikan tersebut dilakukan sejak mereka tak lagi mendapat asupan dana dari Al Qaeda. Pemberian uang itu dihentikan Al Qaeda setelah pemimpin mereka, Osama bin Laden, tewas tahun 2011.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI