AS Bantah Persulit Visa Tim Robotika Perempuan Afghanistan

Dythia Novianty Suara.Com
Senin, 03 Juli 2017 | 19:31 WIB
AS Bantah Persulit Visa Tim Robotika Perempuan Afghanistan
Visa masuk AS. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Para siswa Afghanistan itu merancang mesin robot bermotor buatan mereka sendiri, sementara mereka menunggu bea cukai untuk menyelesaikan bagiannya mereka. Baru tiga minggu yang lalu, persediaan tersebut membersihkan bea cukai, dan tim tersebut akhirnya mulai mengerjakan robot resmi FIRST mereka, dengan bantuan pemrograman jarak jauh dari beberapa siswa lulusan robotika di Carnegie Mellon.

Presiden Global pertama dan mantan anggota Kongres Joe Sestak mengatakan bahwa dia kecewa karena para remaja dari Afghanistan itu tidak akan bergabung dengan siswa lain di DC pada musim panas ini. Pada hari kompetisi, mereka berada di Herat, melihat ciptaan baru mereka dari jarak lebih dari 7.000 mil.

Tim lain dari Irak, Iran dan Sudan semuanya memperoleh visa perjalanan mereka untuk kompetisi. Hanya tim Afganistan dan tim Gambia yang belum mendapat visa sejauh ini. [Forbes]

Baca Juga: Pemerintah Trump Persulit Permohonan Visa H-1B

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI