Reputasinya Dicoreng Petinju Tak Ternama, Pacquiao Mau "Rematch"

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 03 Juli 2017 | 15:05 WIB
Reputasinya Dicoreng Petinju Tak Ternama, Pacquiao Mau "Rematch"
Petinju Filipina, Manny Pacquiao, mendaratkan pukulan straight kanan ke wajah Jeff Horn dalam pertarungan di Suncorp Stadium, Brisbane, Australia, Minggu (2/7/2017). [AFP/Patrick Hamilton]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manny Pacquiao tidak ingin terlalu banyak merisaukan keputusan juri terkait pertarungannya dengan Jeff Horn, Minggu (2/7/2017).

Pada pertarungan di Suncorp Stadium, Brisbane, Australia, Pacquiao kehilangan gelar juara dunia kelas welter WBO setelah kalah dari Horn.

Ketiga juri yang bertugas, yakni Waleska Roldan, Chris Flores, dan Ramon Cerdan masing-masing memberikan angka kemenangan bagi Horn yang notabene petinju tuan rumah: 117-111, 115-113, dan 115-113.

Angka itu membuat Horn dinyatakan menang mutlak (unanimous decision) dan berhak atas sabuk juara dunia kelas welter WBO.

Baca Juga: Marquez Dedikasikan Kemenangan di Jerman untuk Mendiang Hayden

Kekalahan tersebut tentu saja mencederai reputasi Pacquiao sebagai petinju ternama di dunia dan juga mantan juara dunia di delapan kelas berbeda.

Hal ini mengingat Horn bukanlah petinju terkenal. Bahkan, duel melawan Pacquiao menjadi pertarungan pertama memperebutkan gelar juara dunia dalam kariernya.

Pacquiao sendiri, seakan tidak ingin banyak ambil pusing, menegaskan siap untuk melakukan tarung ulang (rematch).

Klausul rematch tersebut juga tertera dalam perjanjian pertarungan kedua belah pihak.

"Saya menghormati keputusan para juri," ujar Pacquiao seusai pertarungan kepada ESPN, dikutip dari Chron, Senin (3/7/2017).

Baca Juga: Bersepeda Sumsel-Tangerang, 2 Bocah Ini Dapat Jaminan Pendidikan

"Kami memiliki klausul rematch (dalam perjanjian pertarungan), jadi tidak masalah," lanjut Pacquiao yang menegaskan akan menggunakan klausul rematch tersebut.

Dalam duel yang berlangsung 12 ronde, Horn yang lebih tinggi sembilan centimeter dari Pacquiao, berhasil memanfaatkan keunggulannya itu.

Sejak ronde pertama dimulai, Horn langsung menggempur pertahanan Pacquiao dengan kombinasi pukulan hook, straight, dan uppercut-nya.

Pacquiao, yang mengalami bocor di kepala setelah berbenturan kepala dengan Horn, memang sempat mendaratkan beberapa pukulan telak ke wajah Horn.

Namun, sang lawan yang tampil tanpa beban (nothing to lose), terus meladeni Pacquiao dengan jual-beli pukulan.

Setelah ronde 12 berakhir, para juri pun memberikan angka kemenangan mutlak bagi Horn.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI