Suara.com - Sedikitnya 28 orang luka-luka setelah terjadi peristiwa penembakan di sebuah klub malam di negara bagian Arkansas, AS. Pihak polisi setempat mengungkapkan bahwa dua orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Korban termuda berusia 16 tahun. Baku tembak terjadi sekitar pukul 02:30 waktu setempat (07:30 GMT) dalam sebuah konser. Hingga belum ada informasi tentang tersangka.
Polisi dan pejabat setempat mengatakan bahwa insiden tersebut tidak terkait dengan terorisme.
Walikota Little Rock, Mark Stodola, mengatakan bahwa ini adalah perselisihan yang melibatkan sejumlah pelanggan di klub malam Power Ultra Lounge, yang berkembang menjadi baku tembak.
Baca Juga: Polisi Bekuk Terduga Pelaku Penembakan Remaja Putri di Tangerang
"Saya ingin meyakinkan publik bahwa ini bukan tindakan terorisme, tapi sebuah tragedi ... Tampaknya bukan penembakan yang direncanakan," kata Stodola kepada wartawan.
Dia mengatakan bahwa seluruhnya ada 28 orang yang cedera dalam insiden tersebut.
Kepala polisi Little Rock Kenton Buckner mengatakan, pihak berwenang sedang menyelidiki apakah ada persaingan yang sudah berlangsung lama antara kelompok-kelompok tersebut. [BBC]