Jokowi akan Jamu Obama Makan Bersama di Istana Bogor

Jum'at, 30 Juni 2017 | 11:15 WIB
Jokowi akan Jamu Obama Makan Bersama di Istana Bogor
Mantan Presiden Amerika Serikat ke-44 Barack Obama berkunjung ke kawasan Candi Borobudur, Magelang, Rabu (28/6/2017). [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - ‎Presiden Joko Widodo mengundang mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan keluarga ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/6/2017). Pertemuan Jokowi dan Obama akan berlangsung secara informal.

Menurut agenda Kepresidenan yang diterima Suara.com, pertemuan tersebut dilakukan berlangsung mulai pukul 15.30 WIB.

Salah satu agenda pertemuan, Jokowi akan menjamu Obama beserta keluarga untuk makan bersama.

Pesawat Western Air Charter INC DBA Jet Edge Gulfstream G-V N50 JE dengan pilot Kapten Michael Stephen yang membawa rombongan keluarga Obama rencananya tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, siang ini, sekitar jam 12.30 WIB.

Agenda Obama pada Sabtu (1/7/2017) yaitu menghadiri konferensi Diaspora Indonesia di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan‎.

Kepolisian Daerah Metro Jaya sudah siap membantu TNI mengamankan kedatangan Obama, mulai dari jalur yang dilewati sampai tempat menginap.

"Kami akan mem-back up teman-teman TNI di ring dua dan ring tiga," kata Wakil Kepala Daerah Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/6/2017).

Menjelang kedatangan Obama, polisi telah memeriksa wilayah yang nantinya akan disinggahi Obama.

"Kami siap menjaga, anggota sedemikian rupa ditempatkan agar dalam kegiatannya berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada gangguan," kata Suntana.

Suntana mengatakan anggota anggota polisi berada di ring tiga, sementara ring satu adalah anggota TNI.

"Nanti di ring tiga itu di jalan raya dan sekitarnya itu tanggungjawab polisi. Dalam hal itu ada operasi waskita, ada pengamanan melekat dari paspampres," katanya.

Suntana mengatakan jumlah anggota polisi yang diperbantukan untuk mengamankan kunjungan Obama sekitar seribu petugas.

"Tapi kalau ada eskalasi dan antusiasme masyarakat cukup tinggi nanti jumlah itu akan kami tingkatkan," kata Suntana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI