Polisi Polda Sumut yang Dibunuh Diusulkan Naik Satu Pangkat

Minggu, 25 Juni 2017 | 19:33 WIB
Polisi Polda Sumut yang Dibunuh Diusulkan Naik Satu Pangkat
Ilustrasi seorang penjahat lelaki mengandalkan senjata pisau untuk melumpuhkan korbannya. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolsian Daerah Sumatera Utara mengusulkan kenaikan pangkat satu tingkat untuk almarhum Aiptu Martua Sigalingging. Martua tewas dibunuh dua orang tidak dikenal saat bertugas, Minggu (25/6/2017) dinihari.

"Akan diusulkan anumerta," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel di Medan, Minggu sore.

Kapolda mengaku sangat berduka atas wafatnya personel Yanma Polda Sumut ketika sedang menjalankan tugas penjagaan markas tersebut. Pihaknya menilai peristiwa penyerangan yang dilakukan orang yang terindikasi anggota jaringan ISIS terhadap personel Polri tersebut sebagai kejadian yang luar biasa.

"Kejadian ini sungguh merusak hari yang fitri ini. Dan saya sangat berduka atas gugurnya anggota Polda Sumut," katanya.

Baca Juga: Terindikasi ISIS, Pembunuh Polisi di Sumut Pernah ke Suriah

Sebelumnya, pada Minggu dinihari sekitar pukul 03.00 WIB, dua orang tidak dikenal menyerang personel Yanma Polda Sumut Aiptu Martua Sigalinggung yang bertugas di pos jaga pintu keluar Mapolda Sumut.

Akibat penyerangan tersebut, Aiptu Martua Sigalingging meninggal dunia karena mengalami luka yang cukup parah di dada, tangan, dan lehernya.

Namun kedua pelaku berhasil dilumpuhkan personel Satuan Brimob yang berjaga di pintu masuk Mapoldq Sumut. Seorang pelaku tewas, dan seorang luka tertembak. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI