Suara.com - Politisi Partai Golkar Nurul Arifin siap maju dalam pertarungan Pemilihan Kepala Daerah Kota Bandung, Jawa Barat 2018. Sebelumnya, Nurul mengklaim dicalonkan oleh Golkar untuk menjadi Bupati Tegal.
"Saya ingin meneruskan apa yang dikerjakan Pak RK (Ridwan Kamil), kemudian kalau juga ada yang harus dilengkapi akan melengkapi itu semua," ujar Nurul Arifin saat menghadiri open house Gubernur Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (25/6/2017).
Sama seperti saat mengaku akan mencalonkan diri jadi Bupati Tegal, Nurul kini mengaku Ketua Umum dan Sekjen Partai Golkar untuk bertarung di Pilkada Kota Bandung. Dia pun harus mencari dukungan ke tokoh dan masyarakat Kota Bandung.
"Saya dapat tugas dari ketua umum, dan Pak Sekjen untuk sosialisasi di Kota Bandung," kata dia.
Baca Juga: Golkar Calonkan Nurul Arifin Jadi Bupati Tegal
Perempuan asli warga Cicadas Kota Bandung, ini mengatakan, dirinya melakukan sosialisasi untuk melihat sejauh mana peluang untuk bisa memenangi Pilkada Kota Bandung jika maju sebagai calon Wali Kota.
"Insya Allah akan menggunakan segala networking (jaringan). Saya sekolah sampai SMA di Bandung. Saya akan memaksimalkan seperti teman gaul (untuk sosialisasi pencalonan Pilwalkot)," katanya.
Menurutnya, jika terpilih sebagai kandidat calon wali kota, ia akan meneruskan program-program yang telah dikerjakan di bawah kepemimpinan Ridwan Kamil. Kata dia, apa yang telah dilakukan oleh Emil tinggal melanjutkan dan melengkapi apa yang menjadi kekurangan pembangunan Kota Bandung.
"Kalau Bandung sudah bagus. Di bawah Ridwan Kamil berkembang pesat, kesenian berkembang. Kalau saya maju, saya akan melanjutkan apa yang telah dikerjakan. Bandung jadi kebanggaan warganya, itu yang sekarang kita rasakan," kata dia.
Selasa (20/6/2017) lalu, kepada suara.com, Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai DPP Partai Golkar Nurul Arifin mengaku dicalonkan sebagai Bupati Tegal 2018.
Baca Juga: Golkar Sebut Nama Dedi Mulyadi dan Nurul Arifin di Pilgub Jabar
"Itu wacana dan keinginan dari sana (Tegal)," kata Nurul.