"Tolong di buatkan survey kepuasan masyarakat antara KPK dan DPR. Mana yang kelihatan memuaskan bago rakyat. Yang gak memuaskan bubarkan saja," tulis akun @dos_onlinestore
Ada warganet bernama akun @1774rji memilih berpihak kepada pernyataan Fahri. Hasilnya, di lini masa terlihat ada perdebatan seru.
"Ya saya tau tapi hak angket kpk itu cuma akal2an aja buat melemahkan kpk," tulis @Abbot_CapruxII mengawali.
Lalu dibalas oleh @1774rji,"Tahu darimana itu akal-akalan, ini demi kebaikan kpk. Lihat kpk skrg ini alergi kritik &pengawasan. Maunya dipuji2, merasa lembaga palingg bersih."
Baca Juga: Tak Akan Maju Pileg 2019, Fahri Hamzah Ingin Jadi Marbot Masjid
"Lah yg muji kan rakyat yang puas sama kinerja kpk bukan KPK yang minta di puji situ sehat...,"@Abbot_CapruxII membalas kembali.
Ada lagi warganet yang kreatif menampilkan percakapan satire dalam melayangkan kritiknya kepada pendapat Fahri. Berikut isi tulisannya:
"Gw lagi kejebak macet di Semanggi, tiba-tiba ada Bapak-bapak ngetok-ngetok jendela mobil. Gw tanya: "ada apa Pak?.."
Si Bapak bilang: "ada kelompok teroris yang menyandera hampir seluruh anggota DPR...Mereka minta tebusan 100 milyar, kalau tidak anggota dewan akan disiram bensin dan dibakar..kita lagi keliling cari sumbangan untuk bantu.
Gw tanya: kebanyakan rata-rata nyumbang berapa?
Baca Juga: Fahri Hamzah Ditolak Datang Rakyat Tanah Karo
Si Bapak bilang: "1 liter".