Sebanyak 111 orang diamankan dalam operasi premanisme yang dilaksanakan di jajaran Polda Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, Papua, Selasa (20/6/2017), mengatakan, ke 111 orang itu terjaring dalam dari tanggal 10-17 Juni lalu secara serempak di 24 polres yang tersebar di 29 kabupaten dan kota.
Operasi premanisme yang dinamakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD) itu digelar di seluruh polres yang sasarannya adalah minuman beralkohol, senjata tajam, kendaraan bermotor dan premanisme.
Kegiatan itu sendiri bertujuan memberikan rasa aman bagi para pemudik serta mengantisipasi terhadap berbagai kejahatan seperti copet, jambret, penodongan, gendam atau hipnotis dan lainnya, kata Kombes Kamal.
Baca Juga: Cara Sandiaga Uno Jaga Kalijodo Bebas Prostitusi dan Preman
Dikatakan, selain mengamankan 111 pelaku juga disita ratusan botol minuman beralkohol berlabel dengan berbagai jenis dan ukuran, 31 senjata tajam, petaan delapan karton dan 50 butir obat psikotropika.
Operasi K2YD itu akan dilaksanakan tiga hari menjelang dan setelah lebaran dengan sasaran pusat perbelanjaan, terminal dan lokasi lainnya yang diduga menjadi tempat terjadi peluang kriminalitas, kata Kombes Ahmad Kamal. (Antara)