Suara.com - Polisi Diraja Malaysia menangkap empat orang yang diduga merupakan anggota gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Tiga dari empat orang yang ditangkap itu adalah warga negara Indonesia.
Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar mengatakan, dua WNI dan satu terduga teroris lainnya ditangkap di Sandakan, Sabah, Kamis (15/6/2017).
“Ketiga orang itu, termasuk dua WNI ditangkap karena ingin berangkat ke Marawi, Filipina, bergabung dengan teroris-teroris lain,” kata Khalid, seperti dilansir The Star, Jumat (16/6).
Sementara satu WNI lainnya ditangkap di Sungai Langit, Perak, pada hari yang sama. Satu WNI ini ditangkap karena hendak menyerang polisi Malaysia.
Baca Juga: Ternyata Kelompok Ini yang Atur Pertemuan Rizieq dan Amien Rais
Selain menangkap mereka, Khalid menuturkan polisi menyita dokumen ISIS dan sejumlah senjata. Namun, Khalid tak mau menguak identitas diri kesemua orang yang ditangkap tersebut.
“Semua tersangka berusia antara 30 tahun hingga 48 tahun,” tandasnya.