Panglima TNI: Sel ISIS Ada di 16 Daerah Indonesia

Kamis, 15 Juni 2017 | 18:47 WIB
Panglima TNI: Sel ISIS Ada di 16 Daerah Indonesia
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo [suara.com/Dian Kusumo Hapsari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengungkapkan, sel gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) sudah tersebar di sejumlah wilayah Indonesia.

Jenderal Gatot menuturkan, sel teroris ISIS yang sudah terdeteksi tersebut berada di 16 lokasi. Namun, ia tak mau memerinci seluruh lokasi tersebut.

”Contohnya saja, ada sel di Bima, NTB (Nusa Tenggara Barat). Ada juga sel di Jawa Tengah, Jawa Timur,” tutur Gatot, Kamis (15/6/2017).

Ia mengatakan, anggota sel ISIS tersebut berbaur dengan masyarakat. Karenanya, hampir tak bisa dibedakan antara anggota ISIS dengan warga biasa.

Baca Juga: Lagu "Pencuri Hati" Armada Kisahkan Kaum Disabilitas

Gatot memastikan, sel-sel ISIS tersebut kekinian masih berstatus ”dorman” atau belum diaktifkan. Mereka baru aktif kalau ada aksi teror di Indonesia.

Karenanya, Gatot menegaskan Indonesia harus bisa menutup seluruh jalur masuk bagi pelarian-pelarian ISIS dari luar negeri.

Terutama, kata dia, pelarian ISIS dari Kota Marawi, Pulau Mindanao, Filipina.

”TNI sudah berpatroli untuk menutup jalur-jalur masuk pelarian ISIS dari Filipina itu. Kami melakukan kegiatan di Pulau Marore dan Miangas. TNI juga berpatroli di Tarakan,” terangnya.

Hal yang sama juga dilakukan TNI untuk mencegah masuknya ISIS ke Maluku Utara. ”Kami melakukan operasi udara dan laut,” tandasnya.

Baca Juga: DPR Dinilai Tengah Alami 'Sindrom Gagal Paham'

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI