Iran Tembak Mati Dalang Teror Parlemen dan Makam Imam Khomeini

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 13 Juni 2017 | 13:25 WIB
Iran Tembak Mati Dalang Teror Parlemen dan Makam Imam Khomeini
Ribuan rakyat Iran turun ke jalan mengantarkan 17 jenazah korban teroris ke pemakaman, Jumat (9/6/2017). [ATTA KENARE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Iran menembak mati sedikitnya empat orang yang diduga gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Kantor berita Iran, ISNA, Senin (12/6/2017), memberitakan satu di antara empat orang yang mati ditembak itu adalah pemimpin penyerangan teror di gedung parlemen dan kompleks makam Sayyid Ruhollah MÅ«savi Khomeini pada Rabu (7/6/2017).

Sejak peristiwa yang menewaskan 17 orang tak bersalah tersebut, lusinan orang diduga teroris telah ditangkap.

Baca Juga: Terungkap, Ada Sel Mewah di Lapas Cipinang, Ada Ikan Arwananya

"Dua dari terduga teroris yang mati itu adalah bukan warga Iran. Kami masih menyelidiki negara asal mereka," kata kepala kepolisian Iran Azizollah Maleki.

Ia mengatakan, keempat orang tersebut dibunuh karena melawan saat digerebek kepolisian. Dalam penggerebekan itu, polisi juga menemukan senjata api dan bendera ISIS.

Maleki juga mengakui terdapat lima orang warga Iran yang masuk dalam jaringan tersebut, dan sudah ditangkap.

Kelima orang tersebut diketahui pernah melakukan perjalanan ke Suriah dan Irak untuk berkoordinasi dengan pemimpin ISIS.

"Kelima orang itulah yang menjadi eksekutor serangan di gedung parlemen dan makam Imam Khomeini," terangnya.

Baca Juga: Rakyat Tunisia Demonstrasi Tuntut Hak Tidak Puasa Ramadan

Menteri Intelijen Mahmoud Alavi menuturkan, dalang "serangan kembar" yang terbunuh itu berperan sebagai koordinator aksi.

"Dia sudah membayar aksi kiminal yang ia lakukan sendiri. Dia dibunuh di luar Teheran, berkat kerja cepat komunitas intelijen dan bantuan rakyat Iran yang antiteroris," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI