Arab Saudi: Qatar Harus Berhenti Biayai Hamas Palestina

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 08 Juni 2017 | 08:54 WIB
Arab Saudi: Qatar Harus Berhenti Biayai Hamas Palestina
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al-Jubeir . [AFP /JACQUES DEMARTHON)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Arab Saudi mendesak Qatar untuk berhenti mendanai Hamas dan Ikhwanul Muslimin (IM), yang mereka anggap sebagai organisasi teroris.

Hamas adalah salah satu faksi di Palestina, dan menguasai Jalur Gaza. Sementara IM adalah organisasi politik yang mempunyai basis massa utama di Mesir dan juga mempunyai sayap militer teroristik di Suriah.

Qatar harus menepati janjinya yang diucapkan beberapa tahun lalu, yakni menyetop dana untuk kelompok teroris, media oposan dan mencampuri urusan negara orang lain,” tegas Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al Jubeir, seperti dilansir Time of Israel, Rabu (7/6/2017).

Ia mengatakan, dukungan Qatar terhadap Hamas maupun IM justru merugikan Palestina maupun Mesir.

Baca Juga: Siti Fadilah Bantah Pernah Beri Uang Hasil Korupsi ke Amien Rais

Hamas dalam pernyataan resminya mengakui terkejut oleh desakan Arab Saudi kepada Qatar.

Perkataan-perkataan Jubeir adlah kejutan bagi rakyat Palestina dan negara-negara Arab serta Islam pada umumnya,” demikian pernyataan tersebut.

Untuk diketahui, tujuh negara jazirah Arab mendadak memutuskan hubungan diplomatik dan memblokade seluruh jalur transportasi terhadap Qatar.

Ketujuh negara yang dimaksud ialah Saudi, Bahrain, Yaman, Maladewa, Mesir, Uni Emirat Arab, dan Libya. Mereka melakukan hal itu karena memprotes Qatar yang dianggap mendanai sejumlah organisasi teroris.

Baca Juga: Akademisi Ingatkan Fatwa MUI soal Berkomunikasi dengan Santun

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI