Pemprov DKI Akan Gusur Bangunan Liar di Kolong Tol Pluit

Senin, 05 Juni 2017 | 13:15 WIB
Pemprov DKI Akan Gusur Bangunan Liar di Kolong Tol Pluit
Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (21/5/2017). [Suara.com/Bowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan penertiban bangunan liar semi permanen di kolong Tol Pluit, Kelurahan Penjagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri.

Pelaksana tugas gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, petugas Satpol PP sudah ingin melakukan penertiban bangunan liar di sepanjang Jalan Kepanduan I, atau tepatnya di seberang RPTRA Kalijodo pada Jumat (2/6/2017) lalu. Tapi, rencana itu gagal karena jumlah petugas Satpol PP kalah banyak dengan warga yang melakukan perlawanan.

Batalnya penertiban karena Satpol PP menghindari terjainya bentrokan fisik antara aparat dan warga saat bulan Ramadan.

"Kemarin sudah dicoba di situ. Tapi dari pada bentrok, kita mundur dulu dan tentu saja kami akan berkoordinasi dengan kepolisian, nanti ya. Untuk segeran melakukan penertiban secara bersama-sama antara kepolisian, Satpol PP dan aparat," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (5/6/2017).

Baca Juga: Ahok Gusur Lagi, Warga Akuarium: Kita Udah Punya Senjata

Djarot menerangkan, petugas Satpol PP akan terus melakukan komunikasi dan berdialog dengan warga yang mendirikan bangunan dengan teriplek itu. Pemerintah masih berharap warga sadar yang dilakukannya salah dan mau membongkar bangunannya sendiri.

"Insya Allah minggu depan (kita tertibkan). Sebelum lebaran sudah selesai," kata Djarot.

Djarot mengatakan pemerintah juga tidak harus melayangkan surat peringatan satu, dua, dan tiga terlebih dahulu untuk membongkar bangunan di sana. Sebab, mereka sudah pernah dilarang mendirikan bangunan tetapi masih saja melanggar aturan.

"Kemudian tadi sudah kami rapatkan, setelah selesai (pembongkaran) langsung kami bersihkan dan langsung dikasih pagar. Nanti akan kami gunakan untuk Taman atau lahan parkir," kata Djarot.

Baca Juga: Ahok Tolak Permintaan Anies, Kampung Akuarium Tetap Digusur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI