Suara.com - Pangeran Kerajaan Inggris Raya, Henry—lebih beken disebut Pangeran Harry—melakukan aksi unik untuk menunjukkan rakyatnya tetap bersatu meski terus diguncang aksi terorisme.
Prince Henry of Wales, ikut berbuka puasa bersama komunitas Muslim di Singapura, Minggu (4/6/2017), atau sehari setelah terjadi aksi teroris kedua di London pada Sabtu (3/6) pekan lalu.
Sebelum berbuka puasa, seperti dilansir Telegraph, sang pangeran dan komunitas Muslim berdoa untuk ketujuh korban tewas dan puluhan orang yang terluka akibat aksi teroris di Jembatan London.
Baca Juga: Rencana Bocor! Habib Rizieq Akan Kembali pada Hari ke-17 Ramadan
"Doa dan simpati kami untuk keluarga seluruh korban kekejaman teroris dan untuk warga London seluruhnya," tutur pemimpin komunitas Muslim Singapura, Muhammad Rafiuddin Ismail, saat memulai doa.
Pangeran Harry lantas menundukkan kepala untuk berdoa. "Doa kita untuk kedamaian dan kehidupan harmonis antarkomunitas di seluruh dunia," tutur Harry saat berpidato.
Harry melakukan kunjungan dua hari di Singapura untuk mengunjungi komunitas Muslim Jamiyah Sipangore. Komunitas itu bertujuan untuk melakukan pelayanan sosial.