Suara.com - Pelukis kaleng Khong Guan, Bernardus Prasodjo, rupanya merasa tergelitik pada sebuah meme yang mengambil latar belakang karyanya.
"Meme yang ada bapaknya ikut berfoto (di lukisan kaleng Khong Guan) tetapi pakai tongsis," ujar Bernardus di Cikini, Jakarta Pusat, dikutip dari Antara, belum lama ini.
Sembari tertawa, pria yang kini memfokuskan diri di bidang pengobatan itu berandai bila tongsis sudah ada di jaman lukisan dibuat (sekitar tahun 1970-an), sosok bapak mungkin hadir dalam lukisannya dan tak ada lagi yang mempertanyakan di mana sosok bapak.
"Kalau dari jaman dulu ada (tongsis), pasti bapaknya dulu ada di situ (di dalam foto)," kata Bernardus.
Lukisan karyanya di kaleng biskuit legendaris itu menggambarkan seorang ibu yang tengah duduk bersama anak-anaknya, sembari menyantap biskuit.
Menurut Bernardus kehadiran ibu menjadi poin penting dalam lukisan.
"Hanya untuk mempengaruhi ibu rumah tangga supaya beli biskuit. Jadi yang penting ada ibunya di situ. Karena yang belanja ibunya kok," tutur dia.