Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memerintahkan Satpol PP DKI Jakarta untuk terus menertibkan bangunan liar semi permanen. Saat ini di Jakarta banyak bangunan semi permanen yang didirikan di pinggir atau bawah kolong tol.
Hal itu dikatakan Djarot saat mengetahui rumah semi permanen kembali didirikan di kolong Tol Pluit-Tomang. Padahal, baru beberapa bulan lalu kolong tol di seberang Ruang Publik Terpadu Ramah Anak Kalijodo itu ditertibkan pemerintah DKI.
"Saya sudah perintahkan satpol PP untuk bongkar. Bukan hanya di Kalijodo, Ancol juga. Termasuk di Akuarium. Saya sudah perintahkan untuk bongkar," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (31/5/2017).
Baca Juga: Segera Jadi Gubernur, Djarot Siap Teruskan Program Jokowi-Ahok
Menurut Djarot, apabila pemerintah DKI membiarkan warga mendirikan bangunan semipermanen, beberapa tahun ke depan bisa dipastikan Jakarta akan banyak bangunan liar.
"Jangan biarkan mereka terlalu lama di situ. Itu nanti akan berkembang biak mereka nanti. Maka harus dibongkar. Saya audah dapat laporan," ujar Djarot.
Setelah ditertibkan, Djarot mengusulkan wilayah yang areanya berpotensi didirikan pemukiman liar, diberi pembatas dengan cara membuatkan pagar.
"Setelah kita bongkar, kalau perlu dikasih pagar. Ya dong. Diamanin pakai pagar lalu ditanami gitu ya. Di Jakarta ini yang tidak boleh ada lahan kosong dibiarkan lama," kata Djarot.
"Kalau begitu nanti ditempati gitu ya. Nggak boleh. Apalagi fasilitas umum kayak kolong tol, kolong jembatan, harus dijaga terus," lanjut mantan Wali Kota Blitar, Jawa Timur itu.
Baca Juga: Djarot Usulkan Halte Busway Dilengkapi Metal Detector