Anggaran Pilkada Serentak 2018 Ratusan Daerah Belum Disepakati

Rabu, 31 Mei 2017 | 02:12 WIB
Anggaran Pilkada Serentak 2018 Ratusan Daerah Belum Disepakati
Tujuh Komisioner KPU terpilih memberikan keterangan pers usai rapat pleno yang memilih Arief Budiman sebagai Ketua KPU yang baru di Jakarta, Rabu (12/4/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 158 daerah belum menyepakati anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018. Jumlah daerah yang ikut Pilkada serentak 2018 ada 171 daerah.

"Dari 171 daerah yang akan ikut Pilkada 2018, ada 157 daerah yang anggarannya baru diajukan, tapi belum disepakati," ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman di Jakarta, Selasa (30/5/2017).

Satu daerah lainnya, yakni Kota Tegal, Jawa Tengah, saat ini belum mengusulkan jumlah anggaran Pilkada 2018 kepada pemerintah daerah setempat. Hingga kini baru 13 daerah yang anggarannya telah disahkan KPU melalui penandatanganan nota perjanjian hibah daerah (NPHD). Mereka di antaranya adalah Provinsi Jawa Barat serta Kabupaten Lombok Barat.

"Berdasarakan usulan dari KPU kabupaten, kota, ataupun provinsi kepada pemerintah daerah, total usulan dana Pilkada 2018 itu sebesar Rp14,3 triliun," ungkap Arief.

Baca Juga: Jokowi Minta Konflik Horizontal Sisa Pilkada Serentak Distop

Ke depannya jumlah tersebut dapat berubah karena anggaran-anggaran yang dianggap terlalu besar di kemudian hari dapat dikoreksi.

"Ini baru usulan. Mereka kan sedang dalam proses pembahasan sekarang," kata dia.

KPU memberikan batas akhir penandatanganan NPHD hingga 27 September 2017. Hal ini agar tidak ada keterlambatan penganggaran yang dapat mengganggu tahapan awal pilkada, di antaranya verifikasi calon perseorangan, pembentukan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI