Bayi Hilang 1,5 Jam Ditemukan Setelah Tabur Beras Kuning

Rabu, 31 Mei 2017 | 00:01 WIB
Bayi Hilang 1,5 Jam Ditemukan Setelah Tabur Beras Kuning
Ilustrasi bayi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang balita bernama Revan (4) warga Jalan Kenanga Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah yang tenggelam di Sungai Barito ditemukan meninggal dunia.

Anak pertama pasangan Dewi (25) dan Bambang (27) ditemukan warga yang mencarinya dikabarkan sempat hilang lebih kurang satu setengah jam di kawasan Karang Jawa Muara Teweh, Selasa (30/5/2017).

Korban terjatuh ke sungai pada Selasa (30/5/2017) sekitar pukul 11.00 WIB lewat dan ditemukan warga yang mencari korban di sekitar lokasi kejadian peristiwa pada jam 13.00 WIB.

Ia ditemukan setelah ibu korban Dewi menaburkan beras kuning ke sungai yang dipercaya sebagai salah satu syarat agar jasad korban cepat ditemukan.

Baca Juga: Ungkap Kasus Novel Sulit seperti Pembunuhan Puspo Arum

Informasi yang diterima menyebutkan korban Revan dikabarkan hilang setelah sempat terlihat di barak kedua orang tuanya. Kebiasaan Revan bermain di pinggir pagar barak yang berada di atas pinggiran sungai ini diduga sebagai salah satu pemicunya. Pasalnya, salah satu tetangga korban sempat mendengar bunyi benda tercebur ke air.

"Terakhir saya lihat dia bermain di pinggir barak dan tetangga ada yang mengatakan mendengar suara benda tercebur ke air," kata ibu korban Dewi.

Melihat anaknya tak ada, Dewi pun panik. Ia berusaha memberi tahu suaminya dan beberapa warga. Mereka lalu mencari keberadaan Revan di dalam air.

Tak kunjung ketemu, akhirnya salah satu warga menyarankan untuk menaburkan beras kuning. Tak lama setelah beras kuning ditabur, tubuh Revan ditemukan di dasar air tepatnya satu setengah jam setelah Revan dikabarkan hilang.

Namun malang, tubuh Revan sudah membiru. Upaya pertolongan yang dilakukan warga juga tak mampu mengembalikan Revan. Diduga, Revan meninggal akibat tenggelam. Pihak keluarga memilih untuk memakamkan Revan dan menolak tawaran pihak kepolisian yang akan memvisum Revan.

Baca Juga: Kesedihan Keluarga saat Ada Ancaman Pembunuhan Ahok

Sementara itu, Kapolres Barito Utara, AKBP Tato Pamungkas melalui Kasatreskrim AKP Benito Harleandra membenarkan adanya peristiwa balita tenggelam tersebut. Pihaknya sudah mendapat laporan dan anggota kepolisian sudah memberikan pertolongan di tempat kejadian.

"Benar ada anak balita tenggelam. Polres Barito Utara sudah menindaklanjutinya dengan mendatangi ke TKP dan memberikan pertolongan," ujar Benito. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI