"Pengacara internasional sudah siap, ada dari London telah menunggu kita. Mereka telah menjadi pengacara tentang Burma di ICC. Ada empat orang. Nanti kita tindak lanjut semua," ujar Kapitra.
Rizieq akan mengadu ke PBB karena merasa menjadi korban kriminalisasi. Rizieq merasa harkat dan martabat manusia tidak lagi dilindungi secara hukum.
"Semua sudah kita koordinasikan dengan tokoh. Tokoh nasionalis pun juga sudah kita rapatkan. Kita ambil besok surat penetapan tersangka, ketika surat penetapan tersangka sudah diterima dapat langsung kita siapkan gugatan. Langsung kita praperadilan. Begitu kita dikasih besok suratnya, lusa hari Kamis Kita sudah masukkan," kata Kapitra.