Suara.com - Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal Budi Gunawan meninjau lokasi kejadian ledakan yang diduga bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Kamis (25/5/2017), dini hari.
Pantauan Suara.com di lokasi, Budi Gunawan mengenakan kemeja putih tiba di lokasi sekitar pukul 00.00 WIB. Dia tampak mengenakan rompi anti peluru dengan pengawalan ketat tim Densus 88 Anti Teror.
Tiba di lokasi, Budi Gunawan langsung bersama tim densus melihat TKP.
Dia tak memberikan keterangan kepada media mengenai kejadian ini.
Warga dan awak media yang berada di lokasi disuruh menjauh. Area ledakan diberi police line sebagai tanda tak boleh dilewati.
Saat ini, anggota polisi sedang melakukan olah tempat kejadian perkara.
Sekitar tempat kejadian perkara dijaga ketat aparat kepolisian bersenjata.
Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin mengungkapkan lima anggota polisi menjadi korban ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017), malam. Satu anggota di antaranya meninggal dunia. Korban meninggal Brigadir Polisi Dua Taufan.
"Anggota Polri tersebut sedang laksanakan tugas pengamanan masyarakat yang pawai di sekitar Kampng Melayu," kata dia.
Sementara satu orang lagi diduga pelaku bom bunuh diri.
Sejumlah anggota yang menderita luka-luka, kini sudah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat.
Saat ini, Polri menerjunkan sejumlah tim ke lokasi untuk olah tempat kejadian perkara.
Proses olah tempat kejadian perkara berlangsung dengan penjagaan ketat.
Perkembangan proses penanganan kasus ledakan tersebut akan disampaikan Polda Metro Jaya dalam waktu dekat.