Suara.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memastikan, isu komunisme tidak akan terbawa ke Indonesia. Hal itu pula yang dia katakan menanggapi banyaknya anggapan bahwa investasi dari Cina akan membawa pengaruh negatif bagi bangsa, yaitu ideologi komunis.
Karenanya, dia ingin memastikan kalau isu komunisme itu tidak akan berkembang di Indonesia. Luhut pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengawasi beredarnya ideologi tersebut.
"Isu komunis ini harus kita selesaikan, dan kita semua harus turun. Saya sudah perintahkan Kapolri dan Panglima supaya pastikan tidak ada uang (investasi Cina) yang masuk diikuti dengan ideologi komunis," kata Luhut saat memberikan pengarahan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (21/5/2017).
Meski demikian, dia menegaskan, ideologi komunis tidak boleh ada di Indonesia, apalagi sampai dijadikan partai. Lantaran, kata Luhut, hal itu sesuai dengan TAP MPR nomor XXV tahun 1966.
"Kalau ada PKI, sikat. Nggak ada urusan. Pokoknya, siapapun yang mau pecah belah bangsa, kita gebuk," ujar Luhut.
Dia menambahkan, Partai Golkar harus bisa menjadi pilar kesatuan dan persatuan untuk menyikapi masalah komunisme ini. Apalagi, Partai Golkar lahir karena rongrongan Partai Komunis Indonesia.
"Sebenarnya tergantung kita semua, kita mau bikin baik negeri ini. Kita mau bikin rame-rame baik. Tapi Golkar harus jadi pilar kesatuan dan persatuan tadi," tutur Politikus Partai Golkar ini.
Luhut: Isu Komunis Ini Harus Kita Selesaikan
Senin, 22 Mei 2017 | 06:32 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Mengenal Apa Itu Nasakom: Konsep Demokrasi Terpimpin Ciptaan Presiden Sukarno
28 September 2024 | 07:17 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI