Kapal Motor (KM) Mutiara Sentosa 1 dengan rute Surabaya-Balikpapan terbakar saat berlayar di perairan Laut Jawa, Jumat (19/5/2017) sekitar pukul 16.00 WIB. Kapal tersebut berada pada posisi kordinat 05°33.01 S - 114° 34.25 E, berjarak 3 mil laut (5,6 km) dari Pulau Masalembo.
Berdasarkan keterangan yang diberikan Kepala Pusat Data dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, KM Mutiara Sentosa 1 mengangkut 178 penumpang, belum termasuk awak kapal. Api muncul di dek kendaraan (car deck). Sempat dilakukan upaya pemadaman dengan alat pemadam api ringan (APAR) dan “sprinkle”. Namun api semakin membesar dan tidak bisa dijinakkan.
Akhirnya, nahkoda kapal memerintahkan seluruh penumpang dan awak untuk meninggalkan kapal (abandon ship) dengan menggunakan sekoci dan rakit penyelamat yang ada.
Baca Juga: Sandiaga Uno Lepas Peserta Lomba Mulung Sungai Ciliwung di Bogor
Sebuah kapal motor lain, KM Meratus Makassar merapat ke KM Mutiara Sentosa 1 untuk membantu proses evakuasi penumpang dan awak. Saat keterangan diterima, awak KM Meratus dikabarkan masih melakukan pencarian korban. Namun, pencarian terkendala minimnya cahaya di lokasi.
Kantor Search and Rescue (SAR) Surabaya juga mengerahkan KN SAR 225 Surabaya menuju lokasi kecelakaan.
Sutopo mengatakan, kendaraan yang ada di atas KM Mutiara Sentosa 1 adalah sebagai berikut: empat buah jenis truk dengan dua gandar , empat belas kendaraan dengan tiga gandar, lima belas kendaraan dengan empat gandar, 45 unit kendaraan dengan lima gandar, dan sembilan unit kendaraan dengan 6 gandar.
Baca Juga: Menggugat Budi Utomo pada Hari Kebangkitan Nasional