"Karena dianggap Purba Sari ini mempunyai penyakit dan takut semua orang ketularan, kemudian dia diusir dari Istana Raja ke hutan. Nah saat di hutan Purba Sari berteman dengan hewan-hewan yang ada di hutan. Di hutan ada apa saja coba? Ada Monyet, Harimau, Singa, Burung, Gajah, Srigala," ucap Jokowi bercerita sambil berinteraksi dengan anak-anak.
Jokowi melanjutkan, di hutan Purba Sari berteman dengan banyak hewan, tapi yang paling dia sayangani adalah Monyet. Monyet itu diberi nama Lutung Kasarung yang artinya Monyet Tersesat.
"Suatu hari Purba Sari mandi di Telaga, di tengah hutan. Dan setelah mandi ajaib, semua penyakit yang ada dibadan Purba Sari hilang, kemudian dia cantik seperti sediakala," kata dia.
Lalu, Purba Rarang mendengar kabar itu dan kaget dan takut jika Purba Sari yang sudah sembuh dan cantik rupa kembali ke Istana. Purba Rarang takut ayahnya menunjuk Purba Sari menggantikan posisi Raja. Maka Rarang ke hutan menemui Sari dan melarang untuk kembali ke Istana.
Baca Juga: Jokowi Minta Lithuania Bantu Lawan Kampanye Hitam Sawit Indonesia
Purba Rarang mengatakan kepada adiknya, boleh kembali ke Istana asalkan punya suami yang tampan.
"Tentu saja Purba Sari bingung di tengah hutan bagaimana cari calon suami yang tampan, seperti pak Jokowi," ujar dia yang membuat anak-anak tertawa.
"Tiba-tiba Lutung Kasarung datang, dia meloncat-loncat, bersemedi dan berdoa. Kemudian Lutung Kasarung mengeluarkan asap yang menutupi semua tubuhnya, kemudian Lutung Kasarung tiba-tiba berubah menjadi pemuda yang tampan,".
Kemudian Purba Sari datang ke Istana dan Purba Rarang pun mengakui kesalahannya dan meminta maaf pada adiknya.
"Kemudian Purba Sari kembali ke Istana, dan hidup rukun dan berbahagia. Tamat," urai Jokowi.
Baca Juga: Jokowi Senang Dikunjungi Ibu Dalia dari Rusia
"Jadi anak-anak, kalau mengejar cita-cita itu harus bekerja keras, harus rajin belajar, jangan senang curang, tidak boleh. Jangan suka menghina orang lain, tidak boleh. Harus suka menolong teman," pungkas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.