Suara.com - Ketua Umum Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama memberikan sinyalemen bakal maju dalam pertarungan pemilihan presiden (PIlpres) 2019.
Penyanyi dangdut tersebut mengatakan, dirinya tak mau mencalonkan diri sebagai presiden. “Tapi, kalau partai menghendaki saya tampil, ya saya tidak bisa menolak itu,” tuturnya dalam Musyawarah Koordinasi Nasional (Mukornas) Partai Idaman di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (16/5/2017).
Ia mengatakan, dirinya kekinian masih fokus membesarkan partainya. Terutama mempercepat pemenuhan persyaratan administrasi dan verifikasi faktual Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Rhoma mengatakan Partai Idaman ingin langsung mengikuti Pemilu 2019, sehingga harus lolos verifikasi KPU sampai Oktober 2017.
”Persiapannya sudah mencapai 90 persen, jadi masih ada 10 persen yang harus dipenuhi,” tuturnya.