Virus Menyerang Data Rahasia 1.000 Komputer Milik Negara di Rusia

Sabtu, 13 Mei 2017 | 06:54 WIB
Virus Menyerang Data Rahasia 1.000 Komputer Milik Negara di Rusia
Ilustrasi hacker mencuri informasi (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Dalam Negeri Rusia mengakui beberapa komputernya diserang virus. Serangan itu bagian dari serangan virus komputer milik negara di Rusia.

Juru bicara Kemendagri Rusia, Irina Volk mengatakan pihaknya telah menangani virus yang menyerang komputer pribadi menteri itu.

"Virus telah dilokalisasi. Pekerjaan teknis sedang melakukan penghancuran dan memperbarui sarana perlindungan virus," katanya.

Volk menambahkan bahwa sekitar 1.000 komputer atau kurang dari satu persen dari jumlah komputer mereka, telah terpengaruh.

Baca Juga: Situs DKI Jakarta Diretas, Hacker Tagih Janji DP Rumah 0 Persen

Seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan serangan tersebut tidak menyebabkan kebocoran informasi.

Pernyataan kementerian tersebut muncul saat meningkatnya jumlah serangan cyber yang dilaporkan terjadi di seluruh dunia, termasuk di antara puluhan rumah sakit Inggris.

Operator telekomunikasi Rusia MegaFon juga telah menjadi korban serangan cyber, Jumat (12/5/2017) yang mengganggu pekerjaan call center-nya.

"Kami perlu mematikan sebagian jaringan secara internal sehingga virus tidak menyebar," kantor berita RIA Novosti mengutip direktur hubungan masyarakat MegaFon Pyotr Lidov. (AFP)

Baca Juga: Telkomsel Akui Belum Temukan Identitas Hacker

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI