Suara.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa enggan mengomentari perihal tudingan dirinya melakukan kampanye terselubung saat melakukan kunjungan kerja di Jawa Timur.
Tudingan ini muncul bertepatan dengan Khafifah yang digadang-gadangkan bakal maju pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2017.
"Kalau aku nanggepi sampeyan, jadi salah loh," ujarnya di Kementerian Sosial, Jakarta, Kamis (4/5/2017).
Dia pun meminta awak media untuk tidak menyudutkan dirinya, terkait kehadirannya ketika melakukan kunjungan kerja di Jawa Timur. Ia pun menegaskan bahwa kedatangannya ke Jawa Timur murni kunjungan kerja sebagai Menteri sosial.
Baca Juga: Belajar Kasus Cak Budi, Khofifah: Tolong Amanah Dijaga
"Nggak usah manasin kayak gitu lah. Kalau itu tugas ya tugas," katanya.
Sebelum pilkada tahun 2018, Khofifah sudah dua kali ikut bertarung bursa calon gubernur Jawa Timur, pada 2008 dan 2013. Namun, Khofifah belum beruntung, dia kalah. Pada 2013, dia dikalahkan pasangan petahana, Soekarwo dan Saifullah Yusuf.