Aung San Suu Kyi Tolak PBB Selidiki Pembersihan Etnis Rohingya

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 03 Mei 2017 | 13:00 WIB
Aung San Suu Kyi Tolak PBB Selidiki Pembersihan Etnis Rohingya
Aung San Suu Kyi memberikan suaranya di Yangon. (Reuters/Jorge Silva)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemimpin Myanmar, Aung San Suu Kyi, menolak keputusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menerjunkan tim penyelidikan terhadap aksi kekerasan negara terhadap etnis Rohingya.

Tim penyelidikan tersebut merupakan hasil keputusan Dewan Hak Asasi Manusia PBB, yang sebelumnya menyatakan terdapat aksi pembersihan etnis Rohingya di Myanmar. Aung San Suu Kyi sendiri sebelumnya membantah pernyataan tersebut.

"Myanmar tak menyetujui keputusan itu. Sebab, keputusan tersebut tidak sesuai dengan fakta lapangan,” kata Suu Kyi, seperti dilansir telegraph, Rabu (3/5/2017).

Ia  mengatakan, PBB seharusnya memberikan resolusi yang sesuai kebutuhan faktual di wilayah bagian Rakhine, tempat etnis Rohingya bermukim.

Baca Juga: Suu Kyi Absen di Pertemuan Menlu ASEAN di Washington

Sebaliknya, Suu Kyi mencibir resolusi PBB tersebut justru bakal memecah belah komunitas dalam masyarakat Rakhine.

"Resolusi berupa tim penyelidikan itu justru akan terus memecah belah masyarakat. Jadi, kami tak bisa menerima keputusan itu,” tegasnya lagi.

Untuk diketahui, tatkala melakukan wawancara dengan awak media untuk kali pertama tahun ini, Suu Kyi secara tegas menampik temuan PBB mengenai adanya pembersihan etnis Rohingnya dari Myanmar.

Suu Kyi justru mengungkapkan, antarwarga Rohingya sendiri kerapkali berseteru.

 

Baca Juga: Sangkal Bantai Rohingya, Aung San Suu Kyi: Aku Bukan Bunda Teresa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI