Suara.com - Pemerintah Swedia menangkap seorang lelaki pada Senin (1/5/2017) untuk diperiksa atas dugaan melakukan pembakaran masjid Syiah di pinggiran Stockholm, kata pernyataan polisi.
Tidak ada yang terluka dalam kebakaran yang terjadi pada Minggu malam (30/4) di Jarfalla, pinggiran ibu kota Swedia tersebut.
Polisi menyatakan orang tersebut ditangkap, namun tidak memberi keterangan lebih lanjut, juga tidak mengungkapkan jatidiri tersangka itu.
Pemerintah Swedia mewaspadai kemungkinan pembalasan sesudah seorang pria membajak truk bir lalu menabrakkannya ke pejalan kaki di pusat kota sibuk pada bulan lalu, yang menewaskan lima orang.
Baca Juga: Menag: Perlu Kebersamaan Menyelesaikan Konflik Syiah
Seorang Uzbekistan, yang permintaan suakanya ditolak, ditahan sebagai tersangka utama.
ISIS, kelompok keras Sunni pembidik kaum Syiah di beberapa negara, menyatakan bertanggung jawab atas kebakaran di masjid kecil Syiah di Malmo, Swedia selatan, pada tahun lalu.
Tersangka utama dalam perkara tersebut dituduh melakukan terorisme tapi dibebaskan. (Antara)