Suara.com - Rangkaian karangan bunga dari masyarakat untuk Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot), sepekan terakhir membuat kehebohan tersendiri.
Kehebohan tersebut tak hanya melanda warga ibu kota, melainkan masyarakat daerah lain, dan bahkan menjadi perhatian dunia.
Karangan bunga tersebut berisi ucapan selamat dan menguatkan Ahok-Djarot yang menjadi calon petahana dalam Pilkada DKI 2017, tapi dikalahkan penantangnya, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Kalimat-kalimat ucapan tersebut tak jarang yang terbilang unik dan lucu.
Ahok-Djarot sudah mengucapkan banyak terima kasih kepada para pengirim karangan bunga, melalui akun media sosial. Pasalnya, mereka kebingungan cara membalas karangan bunga itu, lantaran banyak pengirim yang tak mencantumkan alamat.
Namun, dari sekian banyak karangan bunga tersebut, terdapat satu nama perempuan pengirim yang mendapat balasan serupa dari Ahok.
Perempuan tersebut bernama Tsamara Amany. Dalam usianya yang terbilang muda, Tsamara justru tak seperti perempuan sebayanya. Ia justru sudah meretas jalan di dunia politik.
Tsamara merupakan CO-Founder Komunitas Perempuan Politik, yang dapat disimak melalui akun Twitter @BeraniPeduli. Selain itu, Tsamara juga memutuskan menjadi kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Tsamara memotret karangan bunga yang dikirim Ahok, dan mengunggahnya ke akun pribadi Twitter miliknya, Rabu (26/4/2017).
“Selamat untuk Tsamara Amany, harapan saya banyak anak muda yang mengikuti jejaknya di dunia politik,” tulis Ahok dalam karangan bunga yang dikirimkan kepada perempuan tersebut.
Tsamara mengakui senang mendapat karangan bunga dari Ahok.
“Senang banget deh hari ini di saat semua orang kirim bunga untuk Pak Ahok, ternyata Pak Ahok kirim bunga untukku #TsamaraGabungPSI,” tulisnya, sebagai keterangan foto.