Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Agung Laksono ikut membaur bersama masyarkaat yang berkumpul di halaman Balai Kota Jakarta. Mereka berkumpul untuk memberikan dukungan moral kepada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat yang akan mengakhiri masa jabatan pada Oktober 2017.
Agung datang ke Balai Kota sekitar pukul 15.55 WIB. Ketika baru tiba, dia mengamati tulisan karangan bunga yang memenuhi halaman Balai Kota.
"Masyarakat sudah memberikan ekspresinya. Saya kira inilah wujudnya, tertib. Mereka juga mengirimkan bunga, lalu kalau sudah layu diambil lagi tapi tidak berhenti," ujar Agung.
Ada lebih dari tiga ribu karangan bunga yang dikirimkan ke Balai Kota. Karena halaman sudah tidak muat, karangan bunga ditempatkan di tepi Jalan Medan Merdeka Selatan.
Organisasi sayap Partai Golkar, Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong-Royong 1957, merupakan salah satu pengirim karangan bunga.
"Semua bagus-bagus ini (tulisan di karangan bunga). Ini macam-macam nih yang ngirim, dari umat muslim dan non muslim," kata Ketua Umum Kosgoro 1957.
Di Balai Kota, Agung sempat masuk ke dalam ruang tamu gubernur. Tapi, Agung mengaku tidak bertemu dengan Ahok.
"Nggak. Beliau kan lagi kerja, jangan diganggu. Saya cuma datang saja. Salam saja untuk Pak Ahok. Salam mesra," kata Agung.