Suara.com - Kemenangan mudah didapat pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, di babak pertama Kejuaraan Bulutangkis Asia 2017, Rabu (26/4/2017).
Di babak pertama, Praveen/Debby menang dua game langsung 21-11, 21-16 atas wakil Vietnam, Pham Hong Nam/Le Thu Huyen (Vietnam).
Praveen/Debby yang merupakan unggulan kelima, memang jauh lebih diunggulkan dari Pham/Le. Pasangan Indonesia ini terus menguasai jalannya pertandingan.
"Pertandingan tadi kami manfaatkan untuk penyesuaian lapangan, kami bisa mengerti kondisi lapangan seperti apa, kondisi angin atau lampu. Mau komplain soal angin ya untuk apa? Toh lawan kan juga merasakan yang kami rasakan, jadi atur strategi saja," kata Praveen, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, hari ini.
Baca Juga: Dengar Lagu 'Geboy Mujair' Ayu Ting Ting, Julia Perez: Hobah!
"Memang lawan hari ini masih di bawah kami. Tadi kami banyak melakukan penyesuaian lapangan dulu, mau ‘enakin’ pukulan saja," timpal Debby.
Di babak kedua, Kamis (27/4/2017), Praveen/Debby akan berjumpa pasangan Korea Selatan, Choi Solgyu/Chae Yoo Jung. Laga nanti jadi pertemuan kelima, dimana skor kedua pasangan imbang 2-2.
"Besok kami akan bertemu Choi/Chae, kami menang di Singapore Open 2017 karena kami sudah belajar dari kekalahan di Malaysia Open 2017," jelas Debby.
"Kalau ketemu Choi/Chae, yang pasti harus siap capek, kami berharap besok bisa bermain lebih fokus dan lebih ‘bersih’, artinya tidak banyak melakukan kesalahan sendiri," sambung Debby Debby.
Di lain pihak, Praveen menambahkan, peluang menghadapi Choi/Chae adalah 50-50.
Sementara itu, pasangan ganda campuran Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti harus angkat koper setelah ditundukkan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 18-21, 21-23.
Masih ada satu pasangan ganda campuran Indonesia yang akan bertanding, yakni Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika sore ini.
Baca Juga: Mobil F1 Bekas Michael Schumacher Dilelang, Ditaksir Capai Rp13 M
Alfian/Annisa akan berhadapan dengan Danny Bawa Chrisnanta/Wong Jia Ying Crystal, asal Singapura.