Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono berharap penyidik KPK Novel Baswedan segera sembuh sehingga bisa dimintai diperiksa penyidik. Penyidik membutuhkan keterangan Novel untuk mengungkap siapa dua orang yang menyiram mata Novel dengan air keras.
"Kami berharap Pak Novel cepat sembuh, jadi kami bisa minta keterangannya. Dengan harapan bahwa informasi dari korban tentunya itu informasi yang sangat signifikan dan perlu dilakukan pendalaman," kata Argo di Polda Metro Jaya, Selasa (25/4/2017).
Semenjak disiram air keras pada Selasa (11/4/2017), Novel belum bisa dimintai keterangan. Setelah dua rumah sakit di Jakarta tak mampu menangani luka Novel, akhirnya dibawa ke rumah sakit di Singapura sampai sekarang.
"Jadi nanti kami bisa mengetahui bagaimana kehidupan sehari-harinya, saat ini kita belum dapat informasi dari korban," kata dia.
Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 19 saksi. Penyidik juga sudah beberapa kali menggelar olah tempat kejadian di sekitar kediaman Novel, Perumahan Bank Bumi Daya, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Kemarin kami lakukan oleh TKP lagi, kami sudah memeriksa 19 orang saksi, baik itu orang yang melihat kejadian maupun mendengar kejadian. Baik itu pedagang, satpam, tetangga korban," kata dia.
"Kami masih berharap untuk mengetahui saksi-saksi yang lain, mungkin yang mengetahui sepeda motor jenis apa, nomor polisinya jenis apa, nanti kami mencari. Itu kan (kejadiannya) jam 5 subuh, masih pagi juga. Kami berharap ada masyarakat yang melihat jenis kendaraan dan nomor polisinya," kata dia.
"Kami berharap Pak Novel cepat sembuh, jadi kami bisa minta keterangannya. Dengan harapan bahwa informasi dari korban tentunya itu informasi yang sangat signifikan dan perlu dilakukan pendalaman," kata Argo di Polda Metro Jaya, Selasa (25/4/2017).
Semenjak disiram air keras pada Selasa (11/4/2017), Novel belum bisa dimintai keterangan. Setelah dua rumah sakit di Jakarta tak mampu menangani luka Novel, akhirnya dibawa ke rumah sakit di Singapura sampai sekarang.
"Jadi nanti kami bisa mengetahui bagaimana kehidupan sehari-harinya, saat ini kita belum dapat informasi dari korban," kata dia.
Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 19 saksi. Penyidik juga sudah beberapa kali menggelar olah tempat kejadian di sekitar kediaman Novel, Perumahan Bank Bumi Daya, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Kemarin kami lakukan oleh TKP lagi, kami sudah memeriksa 19 orang saksi, baik itu orang yang melihat kejadian maupun mendengar kejadian. Baik itu pedagang, satpam, tetangga korban," kata dia.
"Kami masih berharap untuk mengetahui saksi-saksi yang lain, mungkin yang mengetahui sepeda motor jenis apa, nomor polisinya jenis apa, nanti kami mencari. Itu kan (kejadiannya) jam 5 subuh, masih pagi juga. Kami berharap ada masyarakat yang melihat jenis kendaraan dan nomor polisinya," kata dia.