Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta versi Quick Count dalam Pilkada DKI 2017-2022 Sandiaga Uno tengah mencari formulasi untuk mewujudkan program yang digadang-gadang olehnya semasa kampanye, yakni program uang muka atau down payment rumah 0 persen.
"Ini kami sedang usahakan mencari formulasinya. Doakan saja supaya program ini bisa berjalan dengan lancar dan masyarakat di Jakarta sejahtera," kata Sandi saat ditemui dalam acara Kongres Ekonomi Umat MUI di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Senin (24/4/2017).
Selain itu, Sandi mengatakan dirinya akan melakukan kerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia atau MUI untuk membantu mewujudkan program tersebut. Salah satunya dengan bekerjasama dengan bank-bank syariah dan menciptakan kontraktro-kontraktor baru.
"Kan ada banyak itu bank-bank syariah. Ada bank Mandiri syariah juga ini nanti kami akan melakukan kerjasama dengan mereka. Kami juga akan membantu menciptakan kontraktor-kontraktor baru melalui bantuan koordinasi dengan MUI," ujarnya.
Baca Juga: Bank Bukopin: Program Rumah DP 0 Persen Bukan Mustahil
Seperti diberitakan sebelumnya, selama masa kampanye pasangan Anies Baswedan dan Sadiaga Uno terus mengaungkan program Oke Oce-nya. Salah satunya program DP rumah nol persen.
Skemanya, masyarakat yang ingin membeli rumah diminta menabung selama 6 bulan di bank milik Pemda Jakarta, Bank DKI. Uang hasil menabung selama 6 bulan ini sebagai pengganti DP yang nilainya mencapai 10 persen dari harga rumah.
Cicilan jangka panjangnya bisa mencapai 30 sampai 35 tahun, dan program ini hanya diperuntukkan bagi warga ber-KTP DKI Jakarta.
Program batas minimal DP sebenarnya sudah diatur dalam aturan Loan to Value atau uang muka kredit pemilikan rumah. Aturan ini tertuang dalam PBI Nomor 18/16/PBI/2016 tentang Rasio Loan to Value untuk kredit properti, uang muka yang harus dibayarkan dari jenis rumah yang diakusisi, minimal 15 persen.
Tujuan adanya DP ini, Salah satunya adalah untuk mencegah timbulnya bubble di industri properti. Seperti kejadian di Amerika Serikat pada 2007 hingga 2008. Kredit dengan DP rendah mempunyai rasio kredit macet yang tinggi.
Baca Juga: Lippo Group Bantah Ikut Program Rumah DP 0 Persen Anies