Suara.com - Seorang kakek berusia 75 tahun di Portland, Oregon, Amerika Serikat, bernama Michael Garland Elliott sempat merasakan pil pahit di sisa umur hidupnya tatkala Donald Trump secara mengagetkan terpilih menjadi presiden.
Bahkan, seperti dilansir The Washington Post, Kamis (20/4/2017), Elliott sampai-sampai enggan meninggalkan dunia kalau Trump masih menjadi presiden negaranya. Padahal, dokter yang merawatnya mengatakan Elliott sudah sekarat.
Agar Elliott bisa meninggal dunia secara tenang, mantan istrinya yang bernama Teresa, datang dan memberikan kabar bohong: Donald Trump sudah digulingkan melalui pemakzulan konstitusional.
Peristiwa itu terjadi pada awal bulan April ini. “Aku tak berada di sampingnya, saat dia sekarat tapi tampak enggan meninggal karena tahu Trump masih menjabat presiden. Karenanya, melalui sambungan telepon, aku memberitahunya bahwa Trump yang amat dibencinya itu sudah digulingkan,” tutur Teresa.
Baca Juga: Luis Enrique Akan Selalu Ingat Kekalahan di Turin
Setelah mengetahui kabar bohong tersebut, Elliott lantas menghembuskan nafas terakhirnya. “Aku mendengar tarikan nafas terakhirnya melalui telepon. Ia meninggal bahagia setelah tahu Trump digulingkan,” tukas Teresa.
Ia mengatakan, Elliott sepanjang hidupnya merupakan suporter sejati Partai Demokrat. Karenanya, mantan suaminya tersebut sangat kecewa saat Hillary Clinton dikalahkan Trump.