Kisah Jurnalis Tangisi Bocah Suriah yang Tak Bisa Diselamatkannya

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 20 April 2017 | 19:30 WIB
Kisah Jurnalis Tangisi Bocah Suriah yang Tak Bisa Diselamatkannya
Abd Alkader Habak, fotografer, tengah menangisi mayat seorang bocah korban bom bunuh diri di Suriah. Bocah tersebut sebenarnya hendak ia selamatkan. [Aleppo Media Centre/Independent]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain itu,  dalam lembar foto lain yang juga viral dan mengundang simpati serta kesedihan warganet, tampak Habak duduk bersimpuh di atas tanah.

Sembari masih memegang kamera, ia tampak menangis. Sementara di dekatnya, terdapat mayat seorang bocah yang hangus.

Ia menangis, karena bocah tersebut sebenarnya hendak diselamatkan olehnya.

Untuk diketahui, pemerintah Suriah memastikan serangan bom bunuh diri tersebut menyasar anak-anak.

Baca Juga: Lima Cara Hindari Kelelahan Saat Liburan Akibat Terik Matahari

Sebab, seorang pria diketahui sempat membujuk anak-anak sekitar mendekat ke bus, sebelum meledakkan bom.

Agar bocah-bocah itu tertarik, si teroris menawarkan keripik dan permen. Pemerintah Suriah menuding, pelaku bom bunuh diri itu adalah anggota kelompok pemberontak.

 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI