Hari ini merupakan babak penentuan siapa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang akan keluar sebagai pemenang.
Hari ini, warga Jakarta memberikan hak pilih di tempat pemungutan suara. Baik pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat atau Anies Baswedan - Sandiaga Uno punya harapan yang sama. Dapat memimpin Jakarta dan dapat melayani warga dengan baik serta membangun kota lebih baik.
Tentu ada yang bertanya-tanya, bagaimana sikap Ahok kalau nanti ternyata kalah?
"Masih sampai Oktober, kerja dulu saja. Kami sampai Oktober kok jabatannya. Selesai ini (pilkada), kan kami masih kerja," ujar Ahok sambil berjalan menuju TPS 54, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (19/4/2017).
Masa kerja Ahok dan Djarot pada periode pertama sampai bulan Oktober 2017. Setelah itu, jika mereka menang, akan digantikan dengan pemimpin yang baru.
Tapi, Ahok tetap optimistis, warga Jakarta tentu bisa memilih mana pemimpin yang layak dan tidak.
Ahok tidak mau terlalu memikirkan soal kalah atau menang. Dia mengatakan yang penting dapat bekerja dengan baik.
"Semalam saja saya masih kerja. Masih minta siapin pembelian barang-barang untuk kesehatan," kata Ahok.
Ahok percaya dengan bekerja sebaik mungkin, hasilnya akan dirasakan warga Jakarta. Ahok mengatakan akan bekerja lebih baik lagi apabila warga kembali memenangkannya hari ini.
"Kerjain saja itu semua," kata Ahok.
Pilkada Jakarta putaran kedua diikuti dua pasangan calon. Pasangan Ahok-Djarot berhadapan dengan Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno.
Hari ini, warga Jakarta memberikan hak pilih di tempat pemungutan suara. Baik pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat atau Anies Baswedan - Sandiaga Uno punya harapan yang sama. Dapat memimpin Jakarta dan dapat melayani warga dengan baik serta membangun kota lebih baik.
Tentu ada yang bertanya-tanya, bagaimana sikap Ahok kalau nanti ternyata kalah?
"Masih sampai Oktober, kerja dulu saja. Kami sampai Oktober kok jabatannya. Selesai ini (pilkada), kan kami masih kerja," ujar Ahok sambil berjalan menuju TPS 54, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (19/4/2017).
Masa kerja Ahok dan Djarot pada periode pertama sampai bulan Oktober 2017. Setelah itu, jika mereka menang, akan digantikan dengan pemimpin yang baru.
Tapi, Ahok tetap optimistis, warga Jakarta tentu bisa memilih mana pemimpin yang layak dan tidak.
Ahok tidak mau terlalu memikirkan soal kalah atau menang. Dia mengatakan yang penting dapat bekerja dengan baik.
"Semalam saja saya masih kerja. Masih minta siapin pembelian barang-barang untuk kesehatan," kata Ahok.
Ahok percaya dengan bekerja sebaik mungkin, hasilnya akan dirasakan warga Jakarta. Ahok mengatakan akan bekerja lebih baik lagi apabila warga kembali memenangkannya hari ini.
"Kerjain saja itu semua," kata Ahok.
Pilkada Jakarta putaran kedua diikuti dua pasangan calon. Pasangan Ahok-Djarot berhadapan dengan Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno.