Ditanya Doa Khusus Apa Sebelum Nyoblos, Jawaban Ahok Bikin Ngakak

Selasa, 18 April 2017 | 16:43 WIB
Ditanya Doa Khusus Apa Sebelum Nyoblos, Jawaban Ahok Bikin Ngakak
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendengarkan pengaduan warga di Balai Kota, Jakarta, Senin (17/4).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sore ini, Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menghadiri rapat terbatas dengan topik pembahasan perkembangan persiapan Asian Games XVIII tahun 2018 di kantor Presiden, Jakarta.

Ahok merupakan salah satu tokoh yang sekarang paling menjadi perhatian publik. Dia diserang banyak pihak sampai menjelang pilkada Jakarta putaran kedua yang akan diselenggarakan, besok.

Ketika ditanya jurnalis mengenai apakah ada doa khusus sebagai persiapan mengikuti pilkada, Ahok malah bercanda.

"Sudah jampi-jampian air begitu ya?" kata Ahok yang kemudian tertawa.

Ahok kemudian mengimbau warga Jakarta untuk datang ke tempat pemungutan suara agar dapat memberikan hak pilih. Ahok meminta warganya jangan mengkhawatirkan permasalahan surat undangan pemilihan atau formulir C 6. Sebab, jika formulir bermasalah, warga tetap bisa menggunakan hak pilih.

"Saya kira orang nggak usah takut kalau C 6-nya salah tulis. Kan ada beberapa oknum yang sengaja salah tulis, NIK-nya salah tulis, namanya sama, nggak usah khawatir. C 6 kan hanya kartu undangan, bukan untuk syarat milih gitu lho," ujar dia.

Warga yang menemukan adanya kesalahan pada formulir C 6 diminta untuk melapor ke petugas TPS sambil menunjukkan e-KTP. Warga tetap bisa memilih asalkan tercatat dalam daftar pemilih tetap.

"Jadi kalau ada oknum di panitia (TPS) nggak kasih izin untuk memilih, karena C6, NIK nya itu berbeda, itu justru harus kita perkarakan, berarti ada unsur kesengajaan. Jadi masyarakat harus datang ke TPS, yang nggak kebagian C6 pun tetap harus datang. Selama DPT dan e-KTP ada boleh memilih, suket (surat keterangan) juga boleh milih," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI