Detik-detik Novel Baswedan Disiram Air Keras Usai Salat Subuh

Siswanto Suara.Com
Selasa, 11 April 2017 | 08:58 WIB
Detik-detik Novel Baswedan Disiram Air Keras Usai Salat Subuh
Tiga penyidik menjadi saksi kasus tindak pidana korupsi pengadaan pekerjaan KTP elektronik (E-KTP) dengan terdakwa Sugiharto dan Irman di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (27/3).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat ini, kasus penyidik KPK Novel Baswedan disiram air keras di Jalan Deposito, depan Masjid Al Ikhsan, Rt 3, RW 10, Pegangsaan dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tengah ditangani polisi. Pelakunya berjumlah dua orang dengan naik sepeda motor. Identitas mereka sekarang sedang dilacak.

Bagaimana kronologis kejadiannya?

Menurut informasi resmi yang diterima Suara.com dari kepolisian, kejadian tersebut berlangsung usai Novel melaksanakan salat subuh berjamaah.

Tiba-tiba, Novel dihampiri oleh dua lelaki.

Pelaku langsung menyiram dengan menggunakan air keras ke muka Novel. AKibatnya, wajah Novel, terutama pada kelopak mata bagian  bawah kiri bengkak dan sekarang berwarna kebiruan. Selain itu, dahi sebelah kiri juga bengkak setelah terbentur pohon.

Usai menjalankan aksi mengerikan, dua pelaku melarikan diri. Sampai sekarang belum ketahuan jenis sepeda motornya.

Novel selanjutnya dilarikan ke RS Mitra Keluarga Kelapa Gading untuk mendapatkan pertolongan. Saat ini dia sedang dalam perawatan intensif.

Ada dua saksi mata saat kejadian. Sekarang, mereka sedang dimintai keterangan polisi.

Semua pihak yang pro anti korupsi mengutuk keras aksi biadab tersebut.

Pakar politik Syamsuddin Haris‏ mendesak aparat keamanan membongkar otak pelakunya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI