Suara.com - Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mengecam aksi teror bunuh diri di dua gereja di Mesir yang terjadi pada Minggu (9/4/2017). Akibat kejadian itu, puluhan orang tewas dan ratusan luka-luka.
"Indonesia mengecam aksi teror di Tanta, Mesir pada hari minggu (9/4)," cuit akun resmi Twitter Kemenlu beberapa waktu lalu.
Teror yang didalangi kelompok teroris ISIS pertama terjadi di gereja Mar Girgis, Tanta, kota sebelah utara Kairo. Sebanyak 27 orang tewas dalam serangan tersebut.
Tak berselang lama, aksi susulan terjadi di gereja Saint Mark di Alexandria dan mengakibatkan 16 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Setan Merah Curi Poin Penuh di Kandang Sunderland
Kemenlu mencatat ada 21 Warga Negara Indonesia (WNI) di Tanta dan 128 WNI di Alexandria. Sejauh ini, belum ada laporan korban dari WNI.
"KBRI Mesir @CairoKbri telah himbau WNI di Mesir untuk berhati-hati, menjauhi kawasan yang rawan aksi teror dan mematuhi aturan setempat,"